Rabu, 23 Januari 2013

LINUX


PENGERTIAN LINUX




Linux adalah sistem operasi yang berevolusi dari sebuah kernel yang diciptakan oleh Linus Torvalds ketika beliau masih menjadi mahasiswa di Universitas Helsinki.Umumnya, penjelasan seperti ini sudah jelas bagi kebanyakan orang tentang apa itu Linux. Namun, baik untuk alasan politis dan praktis, perlu dijelaskan lebih lanjut. Untuk mengatakan bahwa Linux adalah sistem operasi berarti hal itu dimaksudkan untuk digunakan sebagai alternatif untuk sistem operasi lain, seperti Windows, Mac OS, MS-DOS, Solaris, dan lain-lain. Linux bukanlah sebuah program seperti pengolah kata dan bukan juga merupakan seperangkat program seperti office suite dan lain-lain. Linux adalah sebuah antarmuka antara komputer / hardware server, dan program-program yang bekerja pada Linux.
Sejarah singkat Linux
KetikaLinus Torvalds sedang belajar di University of Helsinki, beliau menggunakan versi dari sistem operasi UNIX yang disebut 'Minix'. Linus dan pengguna lain mengirim permintaan modifikasi dan perbaikan pencipta Minix, Andrew Tanenbaum, tetapi ia merasa bahwa mereka tidak perlu melakukannya. Saat itulah Linus memutuskan untuk membuat sistem operasi sendiri yang akan memperhitungkan komentar dan saran pengguna untuk perbaikan.


Macam – Macam Linux
1. Ubuntu
arti Ubuntu diketahui hampir semua geek, definisinya adalah “sebuah kata Afrika yang berarti ‘kemanusiaan untuk semuanya’ atau ’saya dibentuk oleh kita semua’. Distribusi Ubuntu membawa semangat Ubuntu ke dunia perangkat lunak.”

2. PCLinuxOS
cukup jelas, nama ini berasal dari PC + Linux + Operating System. PCLinuxOS memiliki GUI yang mirip dengan Windows untuk memudahkan transisi pemakai ke Linux. Oleh karena itu mereka menggunakan kata PC (walaupun sebenarnya PC tidak ekslusif untuk Windows).

3. openSUSE
adalah sebuah proyek SUSE open source yang disponsori Novell dan AMD. SUSE adalah akronim dalam bahasa Jerman untuk “Software- und System-Entwicklung” (pengembangan perangkat lunak dan sistem). Akan tetapi ada juga yang mengatakan bahwa nama SUSE dipakai untuk menghormati insinyur Konrad Zuse.

4. Fedora
adalah sebuah proyek Linux komunitas yang disponsori Red Hat. Nama Fedora” ini diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.

5. Mandriva
distribusi Linux ini berasal dari Mandrake Linux yang dibuat oleh MandrakeSoft, akan tetapi MandrakeSoft kalah dari Hearst Corporation dalam hak penggunaan nama “Mandrake.” MandrakeSoft kemudian membeli Connectiva, dan hasil pencampuran ini disebut Mandriva.

6. Sabayon
sebuah distribusi yang dibuat di Trentino, Italia dan dinamakan mengikuti nama sebuah hidangan penutup Italia yang disebut Sabayon. Sabayon dibuat dari telur kuning, gula dan alkohol manis.

7. Debian
pertama kali diperkenalkan Ian Murdock di tahun 1998. Nama Debian sendiri diambil dari nama pacarnya(sekarang istri) Debra dan namanya Ian.

8. Damn Small Linux
sebuah distro Linux dengan ukuran hanya 50MB, sesuai dengan namanya.

9. MEPIS
Menurut pencipta MEPIS Warren Woodford, MEPIS tidak berarti apapun, ia hanya salah mendengar temannya yang berbicara melalui koneksi Skype yang buruk, dan menyukai nama ini.

10. FreeBSD
memang secara teknis bukan Linux, tetapi mereka tetap bersaudara dan menduduki peringkat 11 di distrowatch. BSD adalah sebuah turunan Linux yang dikembangkan di University of California Berkeley. BSD sendiri adalah akronim untuk Berkeley Software Distribution. FreeBSD adalah saudara dari distro BSD.

11. CentOS
berbasis Red Hat Enterprise Linux (RHEL) dan merupakan akronim dari Community Enterprise Operating System.

12. DreamLinux
sebuah distro turunan Debian berasal dari Brazil dan berpenampilan sangat mirip dengan Mac OS X. Tidak ada sejarah di belakang nama ini, hanya campuran dari dream dan Linux.

13. Puppy Linux
sebuah distribusi live CD yang mengutamakan kemudahan pakai. Distro ini memiliki maskot yang bernama “Puppy” yang merupakan seekor Chihuahua asli.

14. Kubuntu
hanya KDE + Ubuntu saja.

15. Zenwalk
cukup membingungkan. Saat mengunjungi situs mereka, tagline mereka berbunyi “ever tried zen computing?,” jadi bagian Zen sudah jelas. Tetapi bagian “walk” dengan logo lumba – lumba? Lumba – lumba bahkan tidak dapat berjalan. Saya menulis email kepada JP Guillemin, pencipta distro tersebut untuk meminta penjelasannya. Jawabannya: “Hi, Zenwalk digunakan agar berbunyi mirip seperti Nextstep, Os terkenal yang diciptakan Steve Jobs saat dipecat oleh Apple.”

16. Slackware
diciptakan oleh Patrick Volkerding. Slackware pada awalnya adalah sebuah proyek pribadi, dan agar tidak menjadi serius, Patrick menamakan proyek ini “slack” dari Church of SubGenius yang berarti keadaan di mana seseorang menggunakan energi seminim mungkin untuk hidup.

17. Knoppix
sebuah distro Live CD yang diciptakan Klaus Knopper dan dinamakan berdasarkan namanya sendiri.

18. Gentoo
distro berbasis source code yang semua aplikasi harus dikompilasi dari awal untuk memaksimalkan kecepatan. Fakta ini mengubah namanya (pada awalnya Enoch) menjadi Gentoo, yaitu jenis penguin perenang tercepat.

19. Slax
sebuah distro Live CD berbasis Slackware, begitu juga namanya.

20. Sidux
sebuah distro Linux berbasis versi unstable Debian dengan kode nama “Sid” yang diambil dari karakter Sid selera humor.

21. Ubuntu Studio
hanya sebuah turunan Ubuntu yang dikhususkan untuk produksi multimedia.


22. PC-BSD
sebuah distro berbasis BSD, dibuat untuk kemudahan instalasi dengan program GUI dan mudah dipakai dengan desktop KDE sebagai pilihan default, sehingga diberikan nama PC di depannya.

23. Xubuntu
XFCE + Ubuntu.

24. Foresight
sebuah distro yang menggunakan Conary sebagai package manager yang memiliki fitur rolling update, tidak seperti kebanyakan distro yang hanya memberikan update besar dua kali setahun. Sebagai contoh, saat Banshee muncul bulan depan, para pemakai Foresight akan memiliki aplikasi terbaru ini dalam waktu kurang dari 1 minggu, sedangkan para pemakai Ubuntu harus menunggu hingga bulan Oktober. Nama Foresight diambil karena anda akan mendapatkan aplikasi terlebih dahulu dibandingkan distro – distro lain.

25. DesktopBSD
dari situsnya: “DesktopBSD bertujuan menjadi OS stabil dan kuat untuk para pemakai desktop

26. Red Hat
nama dan logo ini memiliki beberapa cerita yang sangat menarik. Cerita – cerita ini akan dijelaskan oleh salah satu penemu Red Hat Bob Young.

27. OpenGEU
pada awalnya dinamakan Geubuntu, yaitu sebuah distro berbasis Ubuntu yang menggunakan GNOME dan Enlightenment sebagai window manager (”G” dan “E”). Akan tetapi karena beberapa masalah legal, kemudian nama ini diubah menjadi OpenGEU.

28. Elive
salah satu distro berbasis Debian yang menggunakan Enlightenment sebagai window manager.

29. Freespire
di bulan Agustus 2005, sebuah distro Live CD berbasis Linspire dinamakan Freespire dipublikasikan di internet secara tidak sengaja. Distro ini pada akhirnya berevolusi menjadi distro sendiri. Linspire pada awalnya dinamakan “Lindows” akan tetapi salah seorang karyawan divisi legal Microsoft melanggar merk “Windows” mereka dan mengajukan tuntutan. Microsoft akhirnya kalah di pengadilan, kemudian mereka memutuskan untuk membayar $20 juta kepada Lindows untuk mengganti namanya menjadi Linspire.

30. Frugalware
saya tidak dapat menemukan sejarah nama yang terdokumentasi, akan tetapi kemungkinan besar nama ini diambil dari frugality yang berarti filosofi di mana seseorang tidak percaya kepada pengetahuan “ahli” dari pasar komersiil atau kebudayaan korporat.

31. Fluxbuntu
lagi – lagi distro berbasis Ubuntu. Kali ini menggunakan Fluxbox sebagaii window manager.


32. Xandros
diambil dari nama X Windows system dan kepulauan Yunani Andros.

33. TinyME
sebuah distro berbasis PCLinuxOS yang kecil, namanya diambil dari dua kata “tiny” dan “me”.

34. gOS
sebuah distro berbasis Ubuntu yang memiliki integrasi kuat dengan aplikasi Google, huruf “g” ini diambil dari Google. gOS adalah kepanjangan dari ‘Good OS LLC’ yaitu nama perusahaan yang membuat distro ini.

35. Backtrack
sebuah distro sekuriti dan penetration testing yang memiliki berbagai alat sekuriti dan forensik. Nama ini diambil dari kegunaan distro ini, yaitu “back tracing” (menelusuri ulang) sang pengganggu.

Perintah – Perintah Linux
1.      ls
ls suatu perintah yang di gunakan untuk menampilkan suatu isi dari directory, dan option yang sering di pakai adalah "-l". Untuk lebih jelasnya "man ls".
2.      cd
cd kepanjangan dari change directory yang merupakan suatu perintah di gunakan untuk pindah directory. 

3.      pwd
pwd perintah ini di gunakan untuk mengetahui keberadaan directory yang sekarang kita tempati saja.

4.      touch
touch sering di gunakan oleh para admin untuk menciptakan suatu file tanpa membukanya. Misalnya seperti "vi , nano" dan lain-lain. 

5.      mkdir
mkdir suatu kepanjangan dari make directory sesuai dengan singkatannya perintah ini di gunakan untuk menciptakan suatu directory.

6.      vi
vi digunakan untuk mengedit suatu file dalam mode konsole seperti halnya dengan notepad, hanya saja notepad under grafis.

7.      nano
nano sama saja halnya dengan "vi" hanya saja nano lebih user friendly karena banyak keterangan pada bagian bawah layarnya.

8.      chmod
change modified tentu saja dari singkatannya kita sudah paham dari kegunaan command ini. Command ini sering kali di gunakan merubah suatu perizinan suatu file dan directory. Dalam mode untuk set suatu file dan directory terdapat 2 hal yang harus dipahami yaitu mode :
"chmod ugo /-rwx file/directory"
Dimana :
-ugo adalah user,group dan other
-rwx adalah read,write dan execute
"chmod 421 file/directory"
Dimana :
-421 adalah read, write dan execute
NB : perhatikan posisinya 4 untuk owner, 2 untuk group, 1 untuk other.


9.      chown
change owner ini digunakan untuk merubah suatu kepemilikan suatu file atau directory.

10.  cat
cat digunakan untuk menampilkan suatu isi dari file.

11.  find
find dari namanya saja tentu kita sudah mengerti fungsinnya yaitu untuk mencari suatu file atau directory atau pun mencari suatu kata yang terdapat pada suatu file.

12.  locate
locate kegunaannya hampir sama dengan "find" namun dalam penggunaannya lebih simple.

13.  whereis
whereis salah satu command yang di fungsikan untuk dalam hal pencarian.

14.  rm
remove adalah kepanjangannya yang artinya untuk menghapus namun pada system Linux di gunakan untuk menghapus file atau directory. Berhati-hatilah dalam option "-rf".

15.  mv
move artinya saja sudah memberikan kegunaannya yaitu memindahkan suatu file atau directory.

16.  cp
copy command ini di gunakan untuk menyalin suatu file maupun directory.

17.  ln
link digunakan untuk menciptakan suatu shortcut pada suatu file.

18.  grep
grep di gunakan untuk pencarian suatu kata yang cocok. Command ini sangat di optimalkan oleh para admin dalam hal pengecheckan.

19.  cat /etc/issue
Command di atas di gunakan untuk mengetahui distro apa yang sedang kita gunakan.

20.  visudo
Digunakan untuk mengedit file sudoers.

21.  sudo
Digunakan untuk mengerjakan suatu kegiatan root pada login user biasa.

22.  uname -a
Perintah di atas untuk menampilkan spesifikasi OS dan bit di mesin kita, seperti kernel dan i686.

23.  netstat
Digunakan menampilkan network status seperti melihat service yang berjalan.

24.  du
Digunakan untuk melihat space disk yang sudah di gunakan.

25.  df
Seperti halnya dengan "du", namun perintah ini digunakan untuk melihat sisa space yang kosong.

26.  cat /proc/meminfo
Digunakan untuk melihat spesifikasi memory yang berada pada system tsb.

27.  cat /proc/cpuinfo
Digunakan untuk melihat spesifikasi proccesor pada system tsb.

28.  lsmod
Melihat daftar module apa saja yang ada di system Linux.

29.  lsusb
Melihat daftar device USB yang terpasang.

30.  lspci
Menampilkan daftar device PCI yang terpasang pada system Linux tsb.

31.  dmesg
Menampilkan pesan-pesan pada system Linux gunanya untuk hal analisa trouble shooting.

32.  mount
Mengaktifkan device disk agar device tsb dapat di acces baik hal read maupun write.

33.  umount
Menonaktifkan suatu device agar tidak dapat di acces dalam hal write.

34.  ps
Melihat proses yang sedang berjalan.

35.  top
Melihat proses yang sedang berjalan dalam bentuk prioritas yang saat ini.

36.  fdisk
Menampilkan device disk yang terpasang saat ini.

37.  useradd
Untuk menambah user pada system Linux.

38.  passwd
Untuk memberikan password pada user yang ada di system Linux.

39.  su -
Berfungsi untuk login sebagai super user.

40.  userdel
Gunanya untuk menghapus user yang ada di system.

41.  rpm
Perintah di atas di gunakan untuk menginstall suatu aplikasi base rpm.

42.  tar
Command tsb berguna untuk menguntar suatu paket aplikasi yang di kompres.

43.  gunzip
Perintah tsb di gunakan untuk memekarkan suatu file yang telah di compres dengan extension ".gz".

44.  zip
Dari namanya saja kita bisa menebak bahwa command tsb untuk mengkompres file dengan akhiran ".zip".

45.  more
Menampilkan suatu list layar perlayar.

46.  less
Sama halnya dengan "more" yaitu menampilkan suatu list tanpa seluruhnya namun sepotong-sepotong.

47.  |
Pipe line yang berfungsi menghubungkan perintah satu dengan perintah lainnya.

48.  ;
Tanda tsb untuk memisahkan command yang satu dengan yang lainnya ketika ingin menjalankan suatu perintah secara bersamaan.

49.  &&
Tanda tsb berguna untuk meneruskan proses perintah lainnya dengan cara perintah pertama di bawah ke background hal ini di lakukan jika ingin menjalankan perintah dalam waktu bersamaan.

50.  Fg
Membawa suatu proses ke mode foreground yang telah di tarik dari background.

51.  bg
Lawannya dengan perintah "fg".

52.  kill
Untuk menghentikan suatu proses yang sedang berjalan.

53.  ifconfig
Digunakan untuk menampilkan IP dan detailnya dan dapat di gunakan juga untuk set IP di dalam memory RAM.

54.  hostname
Untuk melihat nama mesin yang kita gunakan di Linux tsb.

55.  host -t mx [nama-domain]
Untuk melihat server yang menghandle suatu domain email tsb.

56.  host -t ns [nama-domain]
U
ntuk menampilakan lookup dari domain yang bersangkutan.

57.  nslookup [nama-domain]
Sama halnya dengan perintah lookup sebelumnya

58.  dig [nama-domain]
Sama halnya dengan perintah lookup lainnya hanya berbeda dengan keterangan yang lebih komplex.

59.  iptables
Perintah di atas sering sekali digunakan oleh para admin untuk keamanan jaringan, routing, NAT dll.

60.  ssh
Melakukan remote ke terminal destination pada port 22 sebagai defaultnya.

61.  telnet [nama-domain] [port]
Digunakan untuk remote pada terminal target biasanya telnet ini sering digunakan untuk check suatu port dalam arti sebagai analisa.

62.  /etc/init.d/[nama-service] [action]
Perintah ini di gunakan untuk melihat status, enable, disable, reload suatu service yang bersangkutan.

63.  mysql -u [user] -p
Digunakan untuk masuk ke server mysql dengan menggunakan user tertentu yang telah di beri password.

64.  mysqldump -u [user] -p [nama-db] > [destination-path]
Perintah di atas digunakan untuk backup suatu database ke lokasi tertentu.

65.  mysql -u [user] -p [destination-db] < [source-path]
Perintah tsb digunakan untuk merestore database ke database yang telah tercipta di mysql.

66.  /etc/resolv.conf
File tersebut berisikan IP server DNS yang di jadikan sebagai mesin yang menangani domain.

67.  /etc/hosts
File tsb menyiman nama suatu domain mesin yang bersangkutan.

68.  /etc/network/interfaces atau /etc/network/network-scripts/ifcfg-eth0
File ini begitu penting di karenakan para admin mensetting IP pada file ini, dan sesuaikan interface yang digunakan.

69.  /etc/passwd
File ini berisikan user yang berada pada system, jenis shell, home worknya dll.

70.  /etc/fstab
File ini digunakan pembacaan pemetaan suatu disk di system linux.

71.  /etc/rc.local
File ini adalah file yang berisikan command yang akan di jalankan pertama kali pada saat booting.
history
untuk menampilkan perintah terakhir

72.  traceroute
untuk trace host-host yang dilewati dalam mencapai host tujuan

73.  alias
Untuk membuat alias dan menampilkan alias yang sudah diset sebelumnya. 

74.  cal 
untuk menampilkan kalender

75.  du
Menampilkan penggunaan kapasitas harddisk oleh suatu direktori.

76.  grep
Untuk mencari suatu “string” atau “pattern” tertentu pada suatu file. 

77.  head
Secara default menampilkan 10 baris pertama pada suatu file. Jika ingin menampilkan jumlah baris yang berbeda dapat menggunakan option -n diikuti jumlah baris yang diinginkan

78.  init
Untuk mengganti run level. Note: Karena penggunaan run level adalah hal yang berpengaruh besar pada sistem, maka untuk melakukan ini harus menggunakan SUPER-USER atau yang memiliki kemampuan sama dengan root

79.  tail
Secara default menampilkan 10 baris terakhir pada suatu file. Jika ingin menampilkan jumlah baris yang berbeda dapat menggunakan option -n diikuti jumlah baris yang diinginkan


80.  tac
untuk menampilkan isi file dari akhir, kebalikan cat





Cara Instalasi Linux Debian 11.10
  1. Seperangkat PC
  2. CD Installer Linux Ubuntu 11.10
  3. Secangkir Kopi dan Cemilan lainnya, hoho biar ga bosen waktu nunggu instalasi selesai bisa sambil ngopi
Oke, langsung nyalakan PC atau Laptop kamu terus masukin dah CD Installer Linux Ubuntu 11.10 ke dalam CD-ROM. Kmeudian jangan lupa untuk setting BIOS agar booting melalui CD-ROM.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9EzOuk2EbxK4o0BXx4LbbwRLaO3WfeyKlVXRkVFfXwJBTnXlVtjTPg5xUrs1g5yQX-hspTqWUjbZ9YytDhor5Xk3mr1AROjowtS_VsUbrnq1eFU1quuUll2jujFKJ9DwXFB3nqOMVwos_/s320/1-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Setelah proses booting dari CD-ROM selesai maka Kamu akan dihadapkan dengan dua pilihan, pilihan untuk mencoba Ubuntu, maksudnya kamu bisa menggunakan Ubuntu tanpa harus melakukan Instalasi. Tapi jika sudah ingin mengistalnya langsung saja klik Instal ubuntu


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyciwdNqTT_kgsosFM9CzW8UljA-hDn6EfVqmAVfdfLV4H_dUTQl7Q7KbkzXZj0PuggHa8JmKDndZyb1sAptClt34b7G4Vz5czjGUj49C7SQ1pa5Rv7Ykyq6nkG0Wv6WgkaMCI6F8mA3Kj/s320/2-instalasi-ubuntu-11-10.jpg



Sekarang masuk ke tahap Preparing to Install Ubuntu, klik Next untuk melanjutkan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3bf2qQJBmKSaxOUXM7M8wxEUv1hZS_u_CI2SfOwpsKq32xRpvp6JnIbDz2rpc6GyHyR8_1P_0b7bNI88dJcgbdA4h9NbySy3pWWsxMCqq4eQb3K1SaqBMfQSBXoEd7TJZSyhDquIeF3jr/s320/3-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Pada tahap ini ada dua opsi. Pertama untuk mengformat semua hard disk untuk di partisi secara otomatis atau pilih partisi secara manual. Dalam penejlasan ini Saya memilih untuk mempartisi hard disk secara manual, kemudian klik Next

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5hTzhR_b6SJaKGZ6AuePnmkwsyME623gLSwHbCvQaodJ6M_gSjY7K-5UDtcYbHF_t_C6fhyphenhyphen-aizLK4hX7_OjlO30nvjyYLBmH0cwcRzloOS2e7rgeyyg9VLnwAyDqEylhX4tVtlsKsven/s320/4-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Karena ini hard disk baru atau kosong, maka belum ada tabel partisi. Untuk membuat tabel partisi klik pada New Partition Table ...

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi29KbYZCu9O4W-zs1cs6ujNvKrvPeCHsMqJaJs8ZBYb2GtwIY5ixDv72OB2xj4fxseY2ToR0-SoLpa3PgdCBEYxu6ksAXyPx3zvgTamc2e1kEZKZ5XNuJONlHzgJhovWx8xEMFH3cWPQyp/s320/5-instalasi-ubuntu-11-10.jpg


Muncul pertanyaan konfirmasi, klik Continue

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJMP-5-G8b8YWh2qX2OSE4CUBkjPX9pJZWg6L_0-Y5Rp4thjmaXUMf1IoDWA9kdd5tEyA2BoZZEplZ08ZH-8ELpU0_qOYdctU51ArfCcKxKG71isTRk8-fogMKqHsDaAu1HPGe8Sq8Rbnx/s320/6-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Untuk memulai membagi kapasitas hard disk klik pada Free Space, kemudian klik Add . .

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNmdod4AAYMrMY6b27EuAkKRq1UGT_41DQ-Mn-NnXzBjywoX0gJly90CPyGzXrBTMnWSm5iOyOtpcqQ4ndJkJiiSCyxVy27enqmuo7lLtk9B9H4_uG5T_VLZMytI0cFE71v_N8XCw5t3Rm/s320/7-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Atur sesuai keinginan Kamu berapa besar kamu akan memberikan partisi. Pada tutorial kali ini saya memberikan partisi sebagai berikut :
Type for the new partition
New partiton size in megabytes
Location for the new partition
Use as
Mount Point
Primary
5589
Beginning
Ext4journaling file system
/
Logical
1001
Beginning
Ext4journaling file system
/Boot
Logical
1600
Beginning
Ext4journaling file system
/Home
Logical
399
Beginning
Swap Area
-


Berikut screenshotnya :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqYym_1CD0YJI0EPtqEVjC173CtOIoKYF7r3n91gPDMQodFIsTySlcLvcUaR_S65WDW0sm91y6aG_hxJEdOTl5hfm2dytCzJX6Kedv_qr_Hw58bih-WhkFP9UVEVz-HO64_nC-DdZPkico/s320/8-instalasi-ubuntu-11-10.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_N4lErsspnLzeO4jg9_iwvxBmUPs9eCX6OSz6XXHrnmDUD6fN7usYcq9xiFRj8Iu3Op48M58u5nTzGWJiqWNNP2Qg1_vI39srE82xyM01v3PUmWzmVxQbHBpTWuo1PQvBeXOWEFabPxS6/s320/9-instalasi-ubuntu-11-10.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7E2XyUtdhxxi9R-Ih5R9b_nzkMTc4BA8Mp53FF_imTdigCZ6kzCQdAqx0Y5vM8NtiGIJrKWapOQm16g9hjkXWFeTcM2w5WoR1uwvIGMZ8UayDcQPKI91vZNGdgbBg0uYwIVS3a13nK-pC/s320/10-instalasi-ubuntu-11-10.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqtgenfNqS0kM21_PqbYHl0w8vjpaVtGHi6RXkn1izHy7FXRg7oPd_rBOheNjH-BZw2ww3ko60C97glujC6hDGTtsF0x8dwAbON6tPI-qg-QOTQRcrEE1FZQwl7UUxkEaUOu4YK82ZAgZh/s320/11-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

 jika sudah semua. Sekarang Ubuntu siap untuk di instal di komputer. Klik pada Install Now

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWwJQa8t360pmBaMaFWyAD8ZLrNNmRhJHiTjvC_gdse2_mS7LScZEWpDbLXjlaNt9hKHdLA4idUM4WZnKXau9mrUj_5NCXVNwkfWhsl9VLymCIQMn7ODJArKkxrzeNEB0z4xOkyO4eaBSF/s320/12-instalasi-ubuntu-11-10.jpg
Sambil proses instalasi berjalan, Kamu bisa mengisi data-data yang diperlukan untuk instalasi seperti Zona Waktu di daerah kamu. Klik daerah Jakarta pada peta atau ketik saja nama kotanya di tempat yang disediakan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhl4Oguwv_oXfc_HmtwNAj1uxM-LN52hB9w06SPOYKa2itKxpsKMS4yPid835PlxKhvXGx7UcFkYt1brjJElDyj2OfwN41m9N8I2BATyBI_XCfaBrbyrQUUXUvjJp_45nqY-kEVX4sczkIb/s320/13-instalasi-ubuntu-11-10.jpg
Tahap selanjutnya adalah Keyboard Layout. Biarkan saja secar default yaitu USA kemudian klik Foward

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn8OJyYMuYzCcPq-UceZtBukIWpALeotp6Vqy7dqb6mphhZzvCf2Jzl2odMu-418c4wrws5rvLmVvk60q5nFKXM4NUCYUK744bqNShhqQH9qoy0-8yGbg_m5TOoQ3RnONZX-XeN-l4kSdQ/s320/14-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Sekarang isi data diri pengguna komputer, seperti nama pengguna, nama komputer, dan password. Oiya, jika kamu tidak ingin repot-repot memasukkan password setiap menyalakan komputer, maka tandailah pada bagian Login Automacally

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuNJwQBfE9hA46sZau9LuCZuRz8VxJAvYHxMfCsMFsp3CLqLetqpQ4m3xqmwcaquD7CsfMFLQi4VbJHkj3nxKvoa4ftykQuS7xIGFfWvAqY2lGGGTARLVa_Z2U9iTZeQCFSWS5Hg0vnBFG/s320/15-instalasi-ubuntu-11-10.jpg





Sekarang tinggal menunggu sampai proses instalasi selesai dan komputer akan restart. Setelah komputer restart Ubuntu 11.10 kamu udah siap digunakan.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTBd56NyUYzobcAgBOjd9wvvrw2vtYy1LZTKJQamzMLoPt8P1ljCKqWUWhUwkWc0WEoW1bDtYTw4xVnu6gTzqPSQsZB-4EcbpMwu8uYJ6GprtqvXE7mVm1B0v8cp0YaIYAIzIt8ojBALCr/s320/16-instalasi-ubuntu-11-10.jpg

Berikut tampilan Desktop dari Ubuntu 11.10 ketika siap digunakan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNXPX9KhDOgsMZcUAY6LP0h50zh5miOGIg42HNm6aUq6c6qfw18a_zRN6buDPeIAayCZOrNauLsYHMIYzwfRRWVGf63LzUTk5GerrXqhE8Vjn7WASfj0JU_ZSV4bJlKy9hqzvw7_J64c0J/s320/17-instalasi-ubuntu-11-10.jpg



Tidak ada komentar:

Posting Komentar